Jumat, 26 Desember 2014

Kiseki no Sedai’S Gate, Kunci Gerbang Kesuksesan



Kiseki no Sedai’S Gate, Kunci Gerbang Kesuksesan

          O-genki desuka, Minna-san. Gomen ne, minna-san, kalau aku jarang posting. Maklumlah udah kelas XII, sibuk try out, uh, remidi, dan sebagainya. Minna-san, mungkin beberapa di antara kalian ada yang berpikir, menjadi Kiseki no Sedai atau generasi keajaiban mungkin hanya ada di mimpi atau dunia anime saja. Hm, jadi Kiseki no Sedai itu emang sulit tapi bukan berarti kita nyerah gitu aja. Dalam diri kita, kita punya potensi jadi Kiseki no Sedai di bidang kita masing-masing. Ok, buat kamu yang belum tahu kiseki no sedai. Lets check it.
Kiseki no Sedai atau Generation of Miracle adalah sekelompok anak jenius dalam permainan basket dalam dunia anime, Kuroko no Basket. Kiseki no Sedai dalam anime Kuroko no Basket adalah kekuatan mutlak dari 5 remaja dengan bakat yang sangat istimewa tapi di antara mereka, ada seorang pemuda lagi yang mereka akui meski memiliki kemampuan permainan di bawah mereka. Pemuda yang satu ini ibarat motor semangat untuk Kiseki no Sedai.
Kiseki no Sedai awalnya berasal klub basket dari satu sekolah bernama Teiko Chugakku atau Teiko Junior High School. Mereka memenangi seluruh pertandingan 3 tahun berturut-turut semasa mereka SMP dan menjadi motor penggerak yang paling penting bagi tim mereka saat mereka SMA. Yups, seperti anime pada kebanyakannya, wajah tampan mereka menjadi daya tariknya.
Mungkin sudah banyak yang tahu tentang Kiseki no Sedai Kuroko no Basket, tapi akan kuperkenalkan sekali lagi. Pertama, Akashi Seijuro, sang former kapten basket SMP Teiko dan kapten basket SMA Rakuzan, kemampuannya Emperor Eyes. Tokoh utama dari Kuroko no Basket, Kuroko Tetsuya, the phantom six man former tim basket SMP Teiko dan pemain inti SMA Seirin, kemampuannya Misdirection. Perfect Copy, Kise Ryouta, pemain inti former tim basket SMP Teiko dan Ace tim basket SMA Kaijou.
Ace former tim basket SMP Teiko dan Ace tim basket Touo Academy, Aomine Daiki, kemampuannya bisa menembak dari segala sudut tanpa meleset dan kecepatan lari yang luar biasa. Selanjutnya, si rambut hijau berkacamata, Midorima Shintaro, Shooter Kiseki no Sedai SMP Teiko dan Shooter SMA Shutoko, shoot dari jarak berapa pun pasti masuk (hehe Bayangin kalau itu di dunia nyata). Terakhir pemain dengan tinggi badan tertinggi dan doyan makan, Murasakibara Atsushi, kemampuan defense gak usah diragukan lagi dan kekuatan shootnya yang mustahil buat dilawan.
Memang sih kemampuan di atas mustahil buat ada di dunia nyata tapi semangat Kiseki no Sedai buat jadi yang terbaik patut dicontoh. Ok, dengan kekuatan mereka sebenernya bisa dibilang ada salah satu alasan mengapa mereka bisa seperti itu. Jawabannya gate atau gerbang di hati mereka yang terbuka. Gerbang ? Ya gerbang kesuksesan yang akan selalu ditanamkan di hati atau di pikiran kita. Ada 6 gerbang yang harus kita lewati agar kita bisa menjadi Kiseki no Sedai. Tiap gerbang mewakili karakter masing-masing anggota Kiseki no Sedai.
Menurutku, 6 Gerbang itu adalah ......
1.    Gerbang 1 : Aomine Daiki, Motivasi
Semua orang sukses punya sebuah motivasi untuk maju. Ya motivasi untuk mewujudkan semua keinginannya. Motivasi itu penting untuk menjadi yang lebih baik lagi dan menjadi lebih sukses lagi. Aomine Daiki, ia bertalenta, tapi tidak punya motivasi untuk menang karena semua lawannya juga nggak punya motivasi buat ngalahin dia. Aomine adalah contoh orang yang superior. Dia ibarat roda yang ada di atas. Kemenangan tiap pertandingan pasti diraih karena talentanya tapi dia gak punya motivasi untuk menjadi lebih baik.
Aomine mengira kalau dia semakin berlatih, jarak antara dia dan lawannya akan semakin jauh. Motivasi itu penting. Motivasi itu adalah penunjuk jalan bagi kita. Kita pasti tahu akhirnya Aomine kalah dari Kagami dengan bantuan Kuroko karena Kagami dan Kuroko punya tujuan dan motivasi untuk menang. Motivasi itu adalah energi awal bagi kita untuk menang. So, minna-san, terus motivasi diri kalian buat terus menang dan sukses di bidang kalian masing-masing.  
2.    Gerbang 2 : Murasakibara Atsushi, Talenta
Talenta ....
Semua orang pasti punya talenta. Entah itu sudah terlihat atau masih tertidur dalam diri kita. Semua kesuksesan pasti didukung talenta. Talenta tanpa motivasi nol besar. Talenta tanpa kerja keras hanya akan menjadikan kita jatuh. So, Murasakibara Atsushi adalah orang yang paling bertalenta di Kiseki no Sedai tapi dia gak bekerja keras. Memang orang yang bertalenta itu disebut jenius dan sering menang tapi tahukah kalian sebaik apa pun talenta kalian, tanpa kerja keras dan motivasi, kalian hanya akan terus terpaku pada level kalian saat ini. Tidak akan ada kemajuan. Musakibara bisa kalah dari Kuroko karena Murasakibara tidak hanya tidak bekerja keras tapi dia juga gak punya motivasi. Jadi talenta itu pasti ada dalam diri kita dan perlu diasah. Kalau talenta itu tersembunyi, kita harus menyadarinya dan membuatnya terlihat dengan cara kita masing-masing.
3.    Gerbang 3 : Midorima Shintaro, Kerja Keras
Hard work isn’t rewarded. That is common sense.
(Murasakibara Atsushi – Kuroko no Basket)
I can’t deny that. I believe in skill and natural talent. However, that doesn’t mean hard work won’t be rewarded.
(Kuroko Tetsuya – Kuroko no Basket )
Ya memang gak semua kerja keras kita dihargai tapi Tuhan tahu apa dan bagaimana kerja keras kita. Semua tujuan kita harus dimulai dengan kerja keras. Satu langkah menuju sukses juga harus dilakukan dengan kerja keras. Kerja keras dengan tujuan yang pasti akan membawa kita pada kesuksesan. Misalnya Midorima Shintaro. Midorima adalah tipe orang jenius namun tetap berusaha keras dalam meraih mimpinya. Motivasi, talenta, dan kerja keras jadi paket yang sempurna dalam dirinya. Ia bisa berhasil karena kerja kerasnya tapi ketakutan akan kekalahan masih ada di pikirannya. Dia kalah dari Kuroko yang berani melawan ketakutan pada dirinya. Jadi kerja keras itu penting untuk mencapai tujuan kita. Sebuah perjalanan panjang menuju sukses dimulai dari sebuah langkah kerja keras
4.    Gerbang 4 : Kise Ryouta, Keberanian
Ketakutan pasti ada dalam diri semua manusia. Takut akan kalah atau takut berbuat salah adalah sifat alami yang pasti ada pada setiap manusia. Kita gak harus menghilangkan itu tapi kita hanya mengendalikannya aja. Takut itu buat kita fokus tapi kalau takut itu berlebihan justru membuat langkah kita terhambat. Kise Ryouta punya ketakutan besar akan kalah dari Aomine. Dia bahkan tak mampu terlihat tenang bila berhadapan dengan Aomine. Dia sering kali kalah dari Aomine namun dia punya semuanya, motivasi, talenta, kerja keras. Dia punya satu kelemahan, dia tidak mampu mengendalikan ketakutan yang dia rasakan.
     Kelemahan akan ketakutan bisa menjadikan langkah Kise terhenti. Sebuah kesuksesan menuntut kita untuk berani bertindak dan berani mengabaikan suara-suara sumbang yang mampir ke telinga kita. Kelemahan akan takut kehilangan sesuatu manusiawi namun kita harus berani untuk sukses.
5.    Gerbang 5 : Akashi Seijuro, Takdir
Takdir ......
Berlama lagi kita akan berlindung di balik kata takdir saat kita gagal ? Takdir kita untuk sukses ditentukan oleh kita sendiri. Kita hanya terlalu menganggap kata takdir sebagai kata yang tepat untuk alasan kegagalan kita. Takdir untuk sukses bisa diubah dengan mengerahkan semua motivasi, talenta, kerja keras dan keberanian kita. Takdir itu memang ditentukan Tuhan namun rancangan takdir itu ada di tangan kita. Akashi Seijuro, dia orang yang selalu bernasib baik. Mungkin banyak yang mengira takdir yang baik selalu mengikutinya. Memang benar namun pernahkah kita menyangka, keempat gerbang sebelumnya harus dibuka Akashi sebelum dia menjadi seorang yang memiliki super power untuk memimpin tim kuat sekelas Teiko chuugakkou dan Rakuzan high school.
     Satu hal kelemahan dari Akashi, dia belum percaya akan dirinya sendiri. Dia bisa memimpin orang lain dengan baik namun dia terlalu memaksakan diri menjadi yang terbaik tanpa percaya akan semua yang sudah ia miliki. Percaya akan cita-cita kita. Percaya akan keberhasilan dan percaya pada kerja keras kita. Takdir bisa diubah kecuali takdir tentang kematian.
Ingat
Man proposes, God disposes
Midorima Shintaro – Kuroko no Basket
6.    Gerbang 6 : Kuroko Tetsuya, Kepercayaan
Sebuah kepercayaan terhadap diri kita bisa membuka semua gerbang yang kita berani dekati sebelumnya. Motivasi akan mati tanpa kita percayai. Talenta akan terpendam bila kita tidak percaya. Kerja keras akan percuma jika kita tidak percaya. Keberanian akan hilang bila kita tidak percaya. Takdir kesuksesan yang sudah Tuhan gariskan untuk kita akan hanya jadi tulisan takdir bila kita tidak percaya. Kepercayaan itu penting. Mimpi yang tidak realistis sekali pun akan dicapai bila semua gerbang kiseki no sedai terbuka lebar untuk kita dan semua itu tergantung percaya atau tidaknya kita pada diri kita sendiri. Kerpercayaan diri juga kita harus pupuk dalam batasan normal.
     Dari semua gerbang yang ada, semua gerbang ada karena ada celah yang harus dilengkapi agar menjadi sebuah kunci untuk membuka Kiseki no Sedai’s Gate. Nah, minna-san, semua kunci kesuksesan tergantung pada masing-masing pribadi kita. Jadi jangan pernah menyerah untuk meraih mimpi. Jaa na :).